Pages

Rabu, 22 Mei 2013

"Umi ini di dalam atau di Luar"

Faliha sedang berlatih untuk istiqomah memakai jilbab saat keluar rumah. Jika di rumah, jilbabnya dilepas.  Saat adek Faliha masih dibawah 3 tahun, umi dan abi tidak pernah memaksa adek untuk memakai jilbab. Namun di usianya yang sudah memasuki 3 tahun, dan dia sudah bisa diajak berdiskusi, maka umi mulai mengenalkan dan menjelaskan kepada adek tentang pentingnya muslimah menggunakan jilbab, mengapa Alloh memerintahkan berjilbab, kapan seharusnya sudah wajib memakai jilbab serta balasan yang Alloh berikan kepada wanita yang tidak berjilbab.

Umi, mba uti, tante Ita, mbak Via, selalu memakai jilbab saat keluar rumah. Sehingga adek Faliha faham, bahwa wanita jika keluar harus menggunakan jilbab. 

Setiap bermain keluar, adek sudah terbiasa memakai jilbab, dan saat masuk rumah lagi, dia melepaskan jilbabnya kembali. Adek sudah faham, bahwa di dalam rumah dia boleh melepaskan jilbabnya. Pada suatu hari kita sedang rekreasi ke garut naik bis bersama rombongan teman kantor umi. Adek Faliha masih bisa istiqomah untuk memakai jilbabnya (karena di luar), namun tiba-tiba dia bertanya,.... umi... klo di bis itu di dalam atau di luar... adek kan sekarang di dalam bis yha umi.. jadi boleh lepas jilbab yha :) .. hehehe..Umi menjelaskan bahwa di dalam bis kita tetap harus memakai jilbab, namun karena umi kasihan melihan dia yang tampaknya ribet, akhirnya umi bolehin untuk lepas jilbab :). 

Memakai jilbab merupakan kewajiban bagi wanita yang sudah baligh, karena faliha masih anak-anak, umi dan abi tidak terlalu memaksakan faliha untuk memakai jilbab. Semoga faliha kelak saat sudah dewasa menjadi wanita yang istiqomah serta menjaga kehormatannya dengan berjilbab sesuai dengan anjuran Alloh dan Rasulullah. Mudahkanlah kami sebagai orang tua untuk mendidiknya yha Alloh.. amin...

Sekolahnya Libur

Mas Fahim kemarin mengajak adek Faliha belajar. Dia mengambil buku latihan dan membuka halaman tentang mencari jalan (maze). Pada gambar itu terdapat bis, alur jalan (maze), dan sekolah. Mas dan Umi menjelaskan bagaiamana bis melalui jalan yang benar untuk sampai ke skolah. Mas Fahim mencontohkan dan kemudian dia menyuruh adek Faliha untuk mengikuti. 

Adek Faliha mulai bermain maze tersebut..."bisnya berangkat... ngueeeng.. ngueeeng.... ".. muter-muter terus dan melewati sekolah dan terus berputar, ga nyampe-nyampe." mas Fahim mulai tersenyum, dia menunggu jawaban adeknya yang biasanya selalu "out of the box" :D. Akhirnya umi nanya ke adek, loo dek, kok bisnya muter-muter terus?? ... iya umi.... kan sekolahnya libur, sehingga bisnya ga bisa ke sekolah ... zzzzzz.. wkwkwkkw... mas Fahim dan Umi tertawa lebar mendengar alasan adek :).

Adek faliha seringkali tampak tidak mengikuti perintah, padahal sebetulnya, dia selalu memperluas imajinasinya setiap dia mendengar perintah :). Alhamdulillah.. semoga otak adek selalu dipakai untuk hal-hal kebaikan dan membela agama Alloh yha nduuukk ... Amiin :).