Pages

Senin, 25 April 2011

Belajar berbagi

Anaknya 2 kok beliin mainannya cuma 1 siiyhh... itulah salah satu komentar yang umi denger dari eyang-eyang yang kemarin dateng ke rumah kita. Apakah karena umi pelit?? atau umi ga punya uang?? atau umi ga mau adil?? ... alhamdulillah.. alasannya bukan karena itu :). Umi sengaja saat membelikan mainan untuk fahim dan faliha 1 jenis saja, dan dipake bareng-bareng. Rebutan dunnkks?? iyaa... btul.. awalnya siy rebutan, namun dilain sisi, umi ingin mengajarkan konsep berbagi kepada anak-anak.

Dengan adanya 1 mainan yang dipakai secara bersama-sama atau bergantian membuat anak belajar berfikir, bagaimana sikap yang harus dilakukannya. Apakah dengan berontak, dengan merampas, atau malah dia berfikir untuk saling berbagi dan bekerja sama. Dalam keluarga kami, jika melanggar aturan akan divonis "time-out". Apa itu?? time-out atau pemberian hukuman yang diberikan kepada anak yang usianya di atas 3 tahun. Melanggar aturannya sperti memukul, berteriak, merengek, merampas mainan, dan membanting mainan/segala benda.

Kemarin saat kita rekreasi ke sea world, umi beli 1 paket kaos dan boneka lumba-lumba lucu. nyampe rumah fahim mainin bonekanya sambil bercerita-cerita si hiunya berenang. Nah....tiba-tiba si faliha nyamperin mas fahim dan langsung mau ngrebut bonek itu dari tangan mas fahim. Mas fahimnya menolak sambil bilang, adik ga boleh merampas, ini punya mas. wkwkwk... akhirnya karena sudah sering diajarin klo merengek dan merampas pasti ga akan dikasih, akhirnya si faliha menjulurkan tangannya sambil berkata, aim.. aim... maksudnya .. nyuwun mas ,, nyuwun.. heheheh.. akhirnya si fahim sambil ketawa ngasih lumba-lumba tersebut ke faliha.. alhamdulillah.... smoga anak-anak umi menjadi anak yang bisa berbagi dan tidak egois dalam menjalani kehidupan ini. Amin. Terima kasih yha Alloh atas nikmatmu ini,,, :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar